Sunday, April 20, 2008

Tour de Ngayogyakarta

Halo guys... lama tak jumpa nih, hehe... Maklum lah, lagi sok sibuk :D

Kali ini, aku akan mengisahkan perjalanan sekelompok member DOA (Aku, Lay brewok, Maman kulus, Hadi ndut, Abip gobot, Ronal jenggot) untuk menghadiri pernikahan salah satu membernya (you know who lah... hehe....) di daearah kesultanan Yogyakarta. Okay, here's the story...

Jumat, 04 April
Sekitar pukul setengah delapan, kami berkumpul di stasiun Pasar Senen. Setelah melakukan sesi foto pre travelling, pukul sembilan kurang, rombongan berangkat menuju tanah keraton, ngayogyakarta dengan kereta Senja Utama Solo.

Di atas kereta, aku menghubungi seorang train lover untuk mengetahui jalur kereta di sekitar Yogyakarta. Ini untuk jaga-jaga kalau kami sampai kelewatan karena tujuan akhirnya sampai Solo dan sampai Yogya mungkin masih pagi buta. Dalam smsnya, teman aku memberikan informasi yang cukup akal kalau tidak mau dibilang menyebalkan. "Wah, aku lupa sebelum Yogya itu stasiun apa saja. Tapi sebelumnya pasti lewat wates dan di situ pasti banyak pengamen. Nyalain aja alarm jam lima, kalau sudah bangun, jangan tidur lagi. Tunggu aja sampai stasiun Tugu, hehe...." Hmm... setidaknya aku jadi tahu lah, kalau di Yogyakarta itu namanya stasiun tugu (maklum, baru sekali ke Yogya :D).

Eh, sudah dulu ya, bersambung euy... :p

Wednesday, April 09, 2008

Tidur

Tidur adalah salah satu kebutuhan manusia. Namun apa jadinya kalau tidur tidak pada waktu dan tempat yang tepat? Media massa gencar memberitakan mengenai otrang yang tidur itu. Bagaimana tidak, lha wong yang tertidur itu peserta forum dimana orang nomor satu di Indonesia sedang berpidato. Sontak tampang kemurkaan pun muncul, disertai bogem yang melayang di podium.

Tak hanya media, orang-orang pun berkomentar mengenai tragedi ini. Salah satu yang turut berkomentar adalah Ketua DPR. Katanya, Bupati tertidur, tidak boleh itu. Tapi pak... ngemeng ngemeng... kalo anggota bapak tertidur di waktu sidang itu termasuk dispensasi atau job desc ya pak? Hehehe...